Sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam menggali potensi siswa, terutama dalam mendorong bakat dan minat mereka. Menggali potensi siswa bukan hanya tentang mencari bakat mereka, tetapi juga memberikan dorongan dan dukungan agar mereka bisa berkembang secara maksimal.
Menurut Pakar Pendidikan, Prof. Dr. Anies Baswedan, “Sekolah harus menjadi tempat yang menyenangkan bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan mengembangkan bakat serta minatnya. Guru harus memiliki peran sebagai fasilitator dalam proses penggalian potensi siswa.”
Dalam konteks ini, guru memiliki tanggung jawab yang besar untuk membantu siswa mengenali bakat dan minat mereka. Dengan memberikan ruang dan kesempatan bagi siswa untuk mengeksplorasi berbagai aktivitas di luar kurikulum, guru dapat membantu siswa menemukan potensi terbaik mereka.
Selain guru, sekolah juga harus menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan bakat dan minat siswa. Kepala Sekolah yang visioner dapat menjadi pendorong utama dalam menciptakan budaya sekolah yang inklusif dan mendukung pengembangan potensi siswa.
Menurut Riset Pendidikan, Dr. Dwi Retno Sari, “Sekolah yang mampu menggali potensi siswa dengan baik akan menciptakan siswa yang lebih berprestasi dan memiliki motivasi tinggi dalam belajar.”
Dengan demikian, menggali potensi siswa bukan hanya tanggung jawab guru atau sekolah, tetapi merupakan tanggung jawab bersama antara guru, sekolah, dan juga orang tua. Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan siswa dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan bakat dan minat mereka.