Mengapa Sekolah Formal Masih Penting dalam Masa Pandemi?
Saat ini, kita semua sedang menghadapi pandemi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Virus corona telah memaksa banyak aspek kehidupan kita berubah, termasuk dalam dunia pendidikan. Banyak sekolah yang terpaksa beralih ke pembelajaran online untuk menjaga keselamatan dan kesehatan siswa dan guru. Namun, pertanyaannya tetap mengemuka, mengapa sekolah formal masih penting dalam masa pandemi?
Pertama-tama, penting untuk diingat bahwa sekolah formal tidak hanya memberikan pendidikan akademis, tetapi juga memberikan pengalaman sosial yang penting bagi perkembangan anak-anak. Menurut Profesor Andrew E. Clark dari Paris School of Economics, “Interaksi sosial di sekolah sangat penting bagi perkembangan keterampilan sosial, emosional, dan kognitif anak-anak.”
Selain itu, sekolah formal juga memberikan struktur dan disiplin yang diperlukan dalam pendidikan. Menurut Dr. Mary Brownell dari University of Florida, “Sekolah formal membantu menciptakan rutinitas dan kebiasaan belajar yang penting bagi kesuksesan akademis siswa.”
Meskipun pembelajaran online dapat memberikan akses ke pendidikan, masih ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memotivasi diri dan mengatur waktu ketika belajar dari rumah. Menurut laporan UNESCO, sekitar 1,5 miliar siswa di seluruh dunia terpengaruh oleh penutupan sekolah akibat pandemi.
Selain itu, tidak semua siswa memiliki akses yang sama terhadap teknologi dan internet yang diperlukan untuk pembelajaran online. Menurut Dr. Irwin Redlener dari Columbia University, “Ketimpangan akses teknologi dapat memperburuk kesenjangan pendidikan yang sudah ada di masyarakat.”
Oleh karena itu, meskipun tantangan yang dihadapi dalam masa pandemi, penting untuk tetap mengakui nilai dan pentingnya sekolah formal. Pemerintah dan lembaga pendidikan perlu bekerja sama untuk menemukan solusi yang tepat agar pendidikan tetap berjalan dengan baik di tengah pandemi ini. Seperti yang dikatakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi masa depan bangsa, dan kita harus memastikan bahwa investasi tersebut tetap berjalan meskipun dalam kondisi sulit seperti sekarang.”